Sabtu, 02 Juni 2018

REVIEW LAPTOP "ASUS TUF GAMING FX504" NEW ENTRY LEVEL GAMING NOTEBOOK FROM ASUS!!!




 Logo TUF ( The Ultimate Force )


Selagi laptop seri ASUS ROG semakin mengekslusifkan brandnya,ASUS tidak mau kehilangan pasar di pasar menengah,seperti yang kalian tahu bahwa ASUS juga memiliki seri FX atau seri entry level gamingnya,tapi seri FX selalu ada di bayang-bayang ROG,jadi banyak orang yang menggangap kalo seri FX itu masih satu keluarga dengan ROG,nahhagar orang-orang tidak menganggap demikian,maka dari itu ASUS akhirnya memberi brand kepada seri FX yaitu "TUF" atau singkatan dari The Ultimate Force,yang dulu penamaan TUF hanya ada di seri motherboardnya. Okeh daripada basa-basi ini makin panjang langsung aja laptop yang akan kita bahas kali ini adalah FX504GD.

Dilihat dari desain,bentuknya nggak beda jauh dengan seri FX503,bahannya pun sama,masih terbuat dari plastik yang punya finishing brush,bagusnya karena bahan ini meskipun plastik namun terlihat kokoh dan solid,perbedaan yang terlihat hanya corak di LCD covernya lebih di agresif dibanding FX503 dan juga dari ketebalannya yang nampaknya sedikit menebal dibandingkan seri FX503 maupun ROG GL503,tapi untuk berat masih sama seperti seri FX503 ataupun ROG GL503,beratnya hanya sekitar 2,3kg aja.

Yang menurut saya cukup minus dari laptop ini ada di koleksi port,di sebelah kanan kosong nggak ada apa-apa kecuali kasington lock,di sebelah kiri ada power port,HDMI port,1 USB 2.0,2 USB 3.0,dan Audio combo jack. Sangat disayangkan dimana port USB 3.1 type C absen di laptop ini,bahkan SD card juga.

Untuk display,desas desusnya laptop ini akan mengunakan panel WVA yang lebih enak dilihat,tapi saaat acara launching kemarin,unit samplenya masih pake layar jenis TN,yahh moga aja pake panel WVA,dan untuk resolusinya sudah pasti Full HD 1920x1080,tapi untuk akurasi warna dan kontras pastinya nggak sebagus dengan laptop yang berlogo mata,yahh perkiraan sebanding dengan FX503 lah.

Untuk area workstation agak sedikit berbeda,di laptop ini sedikit di tambah aksen seperti aksen khas ROG strix versi terdahulu ( ROG GL502 & ROG GL553 ) meski cuman aksen,tapi menurut saya aura gamingnya cukup timbul di banding seri FX503. Sama seperti laptop-laptop gaming ASUS sekarang,tombol power sudah pisah dengan keyboard,dan juga keyboard yang di gunakan ASUS kali ini cukup berbeda,dimana pancaran dari backlit keyboardnya jauh lebih terang dan merata,mungkin kalo di MSI mah silver lining print kali yahh,meski backlit yang ditawarkan belum RGB,tapi backlit warna merahnya cukup keren dan nggak kalah kekinian. Untuk touchpad sih nothing special,sama seperti seri FX503 dan ROG GL503,yahhh seenggaknya cukup lah.

Okehh sekarang kita masuk ke performa,disini unit yang kita test yaitu versi basic atau versi paling bawah,prosesornya mengunakan Intel core i5 8300H gen8 Coffie Lake ditemenin RAM 8 GB DDR4 2666Mhz,Hybrid HDD Seagate Firecuda 1TB dan Nvidia GTX1050 4GB. Memang Intel i5 gen 8 ini masih 4 core dan 8 thread,tapi i5 yang kali sudah support hyper threading,turboboost up to 4Ghz,performanya lebih kenceng sedikit dibanding I7 7700HQ apalagi i5 7300HQ,sedangkan GPUnya performanya masih sama seperti laptop-laptop lain yang sama-sama mengunakan GTX1050 4GB. Yahh untuk gaming sih tidak terlalu banyak pengaruhnya,tapi untuk produktifitas,antara i5 7300HQ dan i5 8300H cukup jauh perbedaannya.

 Untuk performa suaranya sih nothing special,sama lah seperti ASUS FX503,tidak bagus tapi tidak jelek juga.

Untuk ketahanan batrai menurut saya disini masuk sebagai point minus dibanding seri FX503 atau ROG GL503,karena kapasitas batrainya kena sunat,pada seri FX503 batrainya berkapasitas 64Wh sedangkan di FX504 di sunat menjadi 48Wh,yahh untuk pengunaan ringan paling kuat sekitar 4-5 jam,sedangkan untuk gaming paling kurang dari 1 jam udah habis.

Untuk suhunya,laptop ini mengunakan sistem dual fan dual heatpipe,meski bukan seri ROG,laptop ini tetep masih memiliki fitur overboost yang bisa kalian gunakan lewat tombol FN,dan di coolingnya ini sudah anti-dust atau anti debu. Saat di pakai maen game sekitar 3 jam,suhunya bertahan sekitar 70 derajat celcius dan pada area keyboard pun tidak terasa panas ataupun hangat sama sekali,jadi untuk suhu nggak jadi masalah lah yahh.

Untuk upgade option,laptop ini sudah tersedia slot SSD M.2 kosong yang sudah support NvMe dan bisa kalian isi sampai 512GB,untuk RAM juga kalian bisa isi di slot yang masih kosong dengan kapasitas RAM sekitar 32GB dalam konfigurasi dual channel RAM.

Untuk fiturnya laptop ini sudah 7.1 channel audio dari Dts Headphone dan sudah membekal wifi dengan MU-MIMO,fitur yang cukup berguna untuk kebutuhan gaming agar experience gaming kalian jauh lebaih nyaman.

Kesimpulannya dengan hadirnya laptop ini,setidaknya buat kalian yang menganggap ROG terlalu mahal,kalian masih memiliki opsi laptop gaming ASUS yang nggak kalah keren dengan branding tentunya,dan juga Intel i5 generasi 8 ini menurut saya sudah cukup siap untuk mengantikan intel i5 geenerasi 7 perihal gaming dan kegiatan produktivitas.

Ada beberapa varian laptop ASUS TUF FX504 seperti di bawah ini :




ASUS TUF FX504 FUSION Desain

Buat kalian yang pingin laptopnya memancarkan aura gaming,kalian bisa pilih dengan desain Fusion,desain Fusion ini hanya di tambahkan garis-garis merah di sekitar LCD cover dan juga area worksation.



ASUS TUF FX504 Premium Steel Desain

Atau buat kalian yang nggak suka desain terlalu rame,kalian bisa pilih yang desain Premium Steel yang lebih kalem,tapi kalo dilihat jadi mirip FX503 yahh....tapi ya sudah lah,mungkin seri FX504 Premium Steel desain hadir buat gantiin seri FX503.
 Okeh buat kalian yang tertarik dengan laptop ASUS TUF FX504 ini kalian bisa dapatkan dengan harga :

FX504GD :
i5-8300H,GTX1050 4GB,1TB SSHD,Win 10 : Rp.12.799.000
i7-8750H,GTX1050 4GB,1TB SSHD,Win 10 : Rp.14.799.000

FX504GE :
i7-8750H,GTX1050Ti 4GB,1TB SSHD,128GPCIE,Win 10 : Rp.15.799.000

Okeh sekian dulu aja untuk review saya tentang laptop ASUS TUF gaming FX504,see you di artikel selanjutnya.

  










1 komentar:

  1. Kak kalau m.2nya tuh panjangnya sampai 8cm gak ? Aku mau isi pake SSD yang 80mm bisa gk ya ?
    Makasih kak

    BalasHapus